Lompat ke konten
WellFarm » Kata Para Ahli

Kata Para Ahli

Simak Kata Para Ahli Berikut Ini

kata para ahli yang kami rangkum di bawah ini bisa jadi pengetahuan baru yang sangat membantu dan bermanfaat untuk kita semua.

Konsumsi serat bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan bakteri baik di pencernaan”. (dr.-Amalia-Primahastuti-M.Gizi-Sp.GK)

“serat dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan dan lemak berlebih untuk dikeluarkan dari tubuh”. (dr.-Hidayat-Wirantono-M.Kes-DFN-Sp.GK)

“Selalu perhatikan makanan yang bergizi, beragam, seimbang, dan aman, untuk pembentukan imunitas dan antioksidan yang optimal dalam tubuh”. (Prof.-dr.-Bambang-Wirjatmadi-MS-MCN-PhD-Sp.Gk (K).

“Berolahraga secara rutin akan lebih optimal jika diimbangi dengan asupan nutrisi yang seimbang, pola tidur, dan managemen stres yang baik”. ( Satrio-Maulana-Herlambang-S.Or)

“Melakukan kebiasaan kecil dengan tujuan tertentu akan membantu mencapai kesehatan dan kebugaran yang optimal”. (Sese-Tjioe, Certifiet Nutrition and Wellness Coach)

“Konsumsi makanan tidak sehat, kelebihan berat badan, kurang asupan serat, vitamin dan mineral, adalah beberapa faktor yang menyebabkan imunitas tubuh lemah.” (dr-Adaninggar, N, Spd.PD)

“Pola hidup sehat dapat diwujudkan dengan makan bergizi seimbang, cukup asupan serat, olahraga teratur, minum 8 gelas air, dan istirahat cukup.” (dr.-Made-Sanitca-Indah)

“Penerapan gizi seimbang bisa dilakukan dengan makan utama 3x sehari dan cemilan sehat 2-3 kali sehari secara teratur. Menu makan gizi seimbang berupa sumber karbohidrat 3-4 porsi, sayur 3-4 porsi, buah 2-3 porsi, lauk pauk hewani dan nabati 2-4 porsi, serta air putih minimal 8 gelas/hari. Hindari penggunaan gula sederhana, garam, dan minyak berlebihan.” (dr.-Hilna-Khairunisa-Shalihat-M.Gizi-Sp.GK)

“Penelitian mengatakan antioksidan beras hitam dapat menekan radikal bebas dan cegah kanker, diabetes, dan banyak metabolik lainnya. Di samping itu, karena kandungan karbohidratnya yang kompleks, nasi hitam memiliki proses cerna yang lebih lama sehingga membuat perut lebih cepat kenyang.” (Seala Septiani, SGz, MGiz)

“Beras hitam dikenal baik untuk kesehatan karena mengandung antosianin yang tinggi yang bermanfaat untuk antioksidan dan antikolesterol. Tiap 100 gram beras hitam, kandungan antosianinnya mencapai 200-400 miligram”. (Prof.Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D)

“Senyawa antosianin yang kaya akan kandungan antioksidan, serat, dan vitamin E. Ketiga kandungan tersebut sudah dikenal memberi manfaat terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah serta mencegah kanker dan penyakit kronis lainnya seperti asma dan peradangan sendi. dilihat dari aspek nutrisinya, beras hitam mengandung karbohidrat, kaya akan protein, serat, serta vitamin dan mineral seperti vitamin E, B, zat besi, magnesium, dan zink. Kandungan seratnya bermanfaat untuk mencegah sulit buang air besar (BAB). Beras hitam juga lebih dianjurkan untuk menu diet.” (DR dr Saptawati Bardosono, SpGK, MSc)

“Beras cokelat dan beras merah adalah sumber serat, vitamin B, kalsium, seng, zat besi, mangan, selenium, dan nutrisi lain. Satu hal lagi, beras merah juga mengandung antioksidan yang bisa membantu melawan radikal bebas dalam tubuh,” (Gargi Sharma, Ahli Manajemen Berat Badan)

“Sesendok beras hitam mengandung lebih banyak antioksidan dan anthocyanin. Ini memberikan manfaat kesehatan yang lebih besar daripada sesendok blueberry. Kandungan gulanya sedikit namun lebih banyak serat, vitamin dan antioksidan”. (Zhimin Zu, Profesor dari Louisiana and State University, Amerika)

Kata Ahli Tentang Beras Merah dan Beras Coklat

Beras merah mempunyai kandungan vitamin B1, B6, dan B12 yang tinggi. Sebagaimana diketahui, vitamin B merupakan kunci untuk pembentukan energi bagi tubuh manusia. beras merah mempunyai kandungan serat lebih tinggi dibandingkan beras putih. Manfaat dari serat tersebut di antaranya untuk mengganggu penyerapan gula dalam karbohidrat, serta mengganggu penyerapan lemak yang masuk bersama makanan sehingga akan lebih menyehatkan.” (dr. Samuel Oetoro MS, SpGK)

beras coklat baik dikonsumsi oleh para penderita diabetes dan dapat mencegah terjadinya penyakit diabetes. Serat pada beras coklat dapat menurunkan kadar kolesterol dan lemak darah dengan cara menghambat penyerapan kolesterol dan lemak dari saluran pencernaan dan mengeluarkan kolesterol dan lemak ke feses. Sifat beras coklat ini amat baik untuk pencegahan penyakit jantung.” (Prof. Dr. Ir. Fransiska Rungkat-Zakaria)

“beberapa manfaat dari serat termasuk mengurangi resiko penyakit jantung, obesitas, stroke, diabetes, dan beberapa jenis kanker. Mengkonsumsi serat yang cukup setiap hari akan membantu menurunkan kadar kolesterol, menstabilkan glukosa darah, membantu penurunan berat badan, memperlancar proses buang air besar secara teratur, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Meskipun telah diketahui bahwa serat memberikan berbagai manfaat terhadap kesehatan, kebanyakan orang masih belum dapat memenuhi kebutuhan untuk makanan berserat tinggi seperti sereal utuh, sayuran, dan buah-buahan dalam makanan sehari-hari mereka. Meningkatkan asupan serat dengan sengaja adalah salah satu kebiasaan yang akan membantu orang hidup sehat “. (Matthew-Blaylock-BS-PhD-MP-NLP-ACMC).

 Yuk, Konsumsi Beras Organik Wellfarm, Lebih Enak Lebih Sehat

Produk beras organik

Produk produk beras organik Wellfarm

Mengkonsumsi beras organik menjadi salah satu pilihan untuk menjalankan hidup sehat, terutama di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) ini.

Konsumsi serat juga penting untuk memelihara kesehatan pencernaan yang terkait juga dengan imunitas tubuh. Pencernaan adalah rumah dari Sebagian besar (70-80%) sel imun, jadi dengan menjaga kesehatan pencernaan, imun tubuh juga dapat optimal.

Berapa banyak serat yang kita perlukan dalam sehari?

Pada umumnya, kebutuhan serat per hari berkisar antara 25-30 gram. Berdasarkan Institute of Medicine, kebutuhan serat pada wanita sebesar 25 gram/hari, sedangkan kebutuhan serat untuk pria lebih tinggi lagi, yaitu sebesar 38 gram/hari.

Namun, untuk orang Indonesia, kebutuhan serat individu berbeda-beda tergantung usia dan jenis kelamin. Itulah sekumpulan pendapat kata para ahli, sebagai tamabahan informasi dan pengetahuan untuk kita semua.